Dialog Antarmanusia

Senin, 28 Desember 1998

Emil Salim
Pengamat masalah sosial ekonomi, tingal di Jakarta

Seorang pemimpin perusahaan transisional mengundang saya makan malam di suatu restoran di luar negeri. Perusahaannnya memiliki cabang di semua negara penting di dunia, termasuk Indonesia. Di Indonesia, perusahaannya selama ini memberi keuntungan besar dalam neraca untung-laba (maksudnya mungkin rugi-laba) antarnegara. Barang yang dihasilkan pengusaha ini adalah keperluan sehari-hari ya

...

Berita Lainnya