Gus Dur dan 'Poros Tengah'

Minggu, 25 Juli 1999

Bahtiar Effendy Pengamat politik, staf Lembaga Studi dan Pengembangan Etika Usaha Indonesia Pernyataan Abdurrahman Wahid bahwa dirinya merasa sangat terhormat karena telah dicalonkan partai-partai Islam (sebagai presiden) seharusnya "melegakan" banyak pihak. Ini terutama bagi mereka yang sempat menduga—bahkan curiga—bahwa penggabungan kekuatan partai Islam merupakan manuver politik untuk mendukung Habibie. Alih-alih demikian a...

Berita Lainnya