'Liberalisasi' Setengah Hati?
Minggu, 18 Mei 2003
Faisal Basri Pengamat Ekonomi
SAYA sengaja menggunakan tanda petik pada kata liberalisasi di judul tulisan ini karena istilah itu tergolong tak populer dan oleh sebagian kalangan dianggap "najis": kebarat-baratan, pendukung fanatik Washington Consensus, antek-antek IMF, penganut neoliberal, kapitalis. Tak sedikit pula yang salah kaprah mengatakan bahwa krisis terjadi karena pemerintah Soeharto terlalu meyakini mekanisme pasar untuk mewujud
...