Museum multatuli: kebenaran tak selalu lewat rasio

Komentar pendirian museum multatuli. karya sastra dpt lahir dari pengalaman empirik, kontemplasi dan intuisi. kebenaran juga bisa dicapai oleh rasiona- litas, obyektivitas atau irrasionalitas.

Sabtu, 25 April 1992

Saudara Odih Juanda mengawali tanggapannya atas tulisan saya dengan semangat yang berbuih (TEMPO, 28 Maret 1992, Komentar). Dari semula saya tidak mempermasalahkan rencana pendirian Museum Multatuli karena tidak mempunyai kepentingan apa pun. Multatuli sendiri mungkin tidak menginginkan dibuatkan museum untuknya. Mau didirikan atau tidak, Multatuli akan tetap dikenang orang seperti kata Paul Natorp, "Segala kebenaran maunya diketahui dan...

Berita Lainnya