Matematika dan yuris

Bahasa hukum dan perundang-undangan sulit dipahami khalayak karena bahasa dan logikanya ruwet. mungkin sarjana hukum perlu belajar matematika agar logika produk hukumnya mudah dimengerti.

Sabtu, 25 Juli 1987

ADA sepotong ungkapan yang selalu mengganggu Menteri KLH Prof. Emil Salim, pakar pembangunan itu. Apa ada -- serunya -- kata-kata perangkai kalimat yang lebih elok didengar daripada "demikian rupa sehingga". Apa ada -- keluhnya pembungkus niat, pengabur arti, yang lebih berdaya guna dari untaian tiga kata miskin makna itu. Apa ada -- desahnya -- ungkapan politik yang lebih manis didengar, tapi sulit ditelan pakar yang cendekiawan,...

Berita Lainnya