Pri dan nonpri: tak cukup dengan pendekatan ekonomi

Sabtu, 7 September 1991

Setelah Indonesia merdeka 46 tahun, isu pribumi-nonpribumi mencuat kembali ke permukaan. Tentu saja ini menggoyahkan wawasan kebangsaan yang tidak mengenal asal-usul, keturunan, suku, ras, dan agama. Jauh sebelum Proklamasi Kemerdekaan dicetuskan pada 17 Agustus 1945, para pemuda, intelektual, dan pemimpin kita sudah mencita- citakan sebuah Negara Republik Indonesia dengan wawasan kebangsaan yang luas. Bung Karno, sebagai salah seorang...

Berita Lainnya