Dari sidang ingi: nasib ibu rumah tangga
Sabtu, 15 Juni 1991
Dalam tulisan "Dari WTS sampai GPK" (TEMPO, 11 Mei 1991, Nasional) INGI melihat adanya kebutuhan mendesak agar kaum lemah di Indonesia mengorganisasikan diri. Di antara kaum lemah itu disebutkan ibu rumah tangga, pembantu rumah tangga, WTS, wanita-wanita sektor informal, dan pekerja industri. Yang menyedihkan saya adalah disejajarkannya kedudukan ibu rumah tangga dengan wanita-wanita pekerja, terlebih-lebih dengan WTS. Sudah demikian r...