Jalaluddin rakhmat: puasa asyura tetap sunah nabi

Sabtu, 24 Agustus 1991

Ada sedikit yang mengherankan saya pada buku Islam Aktual, Refleksi Sosial Seorang Cendekiawan Muslim (TEMPO, 27 Juli 1991, Rehal). Yakni, Jalaluddin Rakhmat, sang pengarang, mengatakan bahwa puasa Asyura adalah rekayasa politik Bani Umayah guna mensyukuri kematian musuhnya yang sekaligus cucu Nabi saw. Ringkasnya, Jalaluddin menolak adanya puasa sunah di hari Asyura. Alasan Jalaluddin ada dua. Yang pertama: karena hari itu adalah "hari ...

Berita Lainnya