Sarta Kalah Berebut Sekam

Senin, 24 April 2006

Ahmad Tohari

  • Novelis

    Pukul sebelas siang hari. Sekali muncul penuh, matahari musim penghujan memang lebih menggigit. Tapi di bawah terik itulah Sarta terbungkuk-bungkuk mendorong gerobak pengusung bata. Di depan menjadi kuda adalah Tiwan, anaknya yang 14 tahun. Keringat keduanya sudah lama membasahi punggung dan kaki. Dan mereka terus berjalan terseok di jalan raya lintas selatan Yogya-Bandung. Jalan raya dibangun bukan untuk melayani kepentingan

  • ...

    Berita Lainnya