Anak agung made djelantik

Sabtu, 7 Mei 1994

Saya telah membaca Memoar Anak Agung Made Djelantik (TEMPO, 9 April). Saya kenal beliau ketika bertugas sebagai dokter di Kotamobagu Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, pada tahun 1950-1955. Sebagai dokter, beliau sangat merakyat. Bila ada rakyat yang sakit, beliau tak segan-segan menjemput pasien dengan mobil ambulans satu-satunya yang dikemudikannya sendiri. Hal yang agak mustahil terjadi sekarang ini, apalagi di Jakarta. Tak heran, ket...

Berita Lainnya