Terima kasih, Jalaluddin
Sabtu, 27 November 1993
Beberapa bulan lalu, saya mengucapkan terima kasih kepada Riffat Hassan lewat surat pembaca. Kini kepada Jalaluddin Rakhmat, sehubungan dengan tulisannya ''Bidadari itu Perempuan Saleh'' (TEMPO, 6 November 1993, Kolom). Saya gembira sekali membaca tulisan Jalal itu. Soalnya, artikel itu menjawab pertanyaan saya pada surat pembaca tersebut, yakni mengapa perempuan ''didiskreditkan'' oleh banyak mubalig (anehnya, juga mubaligat). Saya tak heran jika banyak...