Buku memoar perlu subsidi
Sabtu, 20 Maret 1993
Sangat menarik kupasan sebuah harian Ibu Kota edisi Minggu, 21 Februari 1993, tentang buku-buku memoar para tokoh. Dari memoar, pembaca (khususnya generasi penerus) bisa mencari tahu dan teladan kejuangan pendahulunya. Satu hal bagi saya yang memprihatinkan mengenai buku-buku jenis memoar adalah harganya yang mahal, lebih-lebih buku memoar dengan pengarang berkualitas sastrawan. Dengan adanya kondisi harga mahal dan tidak terjangkau masyarakat pe...