Surat dari ibuku

Sabtu, 16 November 1991

Anakku .... Dari balai-balai tempatmu lahir dulu tak dapat kulihat lagi surau di sebelah rumah Penglihatanku terhalang kabut asap yang menyebar di mana-mana Kali ini kabut asap semakin tebal dan memerihkan mata Kurasakan tanah Borneo ini seperti marah Sungai di depan rumah -tempatmu bermain dulu -menjadi surut dan air asin Air tawar yang dulu melimpah sekarang menjadi demikian mahal dan berharga Bila kuingat-ingat, setiap kabut asap berla...

Berita Lainnya