Seragam sekolah, berlebihan
Sabtu, 24 Agustus 1991
Saya, seorang ibu rumah tangga dengan tiga anak di sekolah swasta, selalu disibukkan seragam sekolah. Anak-anak saya menolak masuk sekolah negeri karena tak suka berpakaian seragam pramuka karena mereka tidak aktif di pramuka. "Kami tak ingin menjadi pramuka gadungan," begitu kata mereka. Bagi saya, penolakan mereka itu berarti suatu penghematan biaya. Tapi pada semester genap ini, sekolah swasta mulai mengisyaratkan adanya penyeragaman ...