Pasien yang berterali besi

Rsj bogor merayakan ulang tahunnya yang ke-100. sikap masyarakat terhadap penderita penyakit jiwa menjadi masalah. penderita diobati dengan terapi sosial. ternyata bisa sembuh.(ksh)

Sabtu, 7 Agustus 1982

HARI yang paling membahagiakan Mahyudin (bukan nama sebenarnya) datang. Dia boleh pulang meninggalkan kerangkeng Rumah Sakit Jiwa Bogor, untuk menjenguk keluarganya di Jakarta. Tetapi begitu sampai di rumah ia masih saja diperlakukan sebagai orang sinting. Ia mau memeluk anaknya dan melampiaskan rasa rindu, tapi anak itu lari ketakutan. Dengan perasaan pahit dia menghampiri sanak-famili yang tinggal berdekatan. ...

Berita Lainnya