BADAN intelijen Amerika Serikat (CIA) pada Juli lalu kembali mendeklasifikasi dokumen. Kali ini yang mereka buka adalah laporan harian CIA kepada Presiden Amerika Serikat Lyndon B. Johnson pada September-Desember 1965, bulan-bulan terjadinya Gerakan 30 September. Dokumen top secret tersebut dikenal dengan nama The President's Daily Brief.

Laporan harian CIA biasanya berisi informasi mutakhir situasi negara atau wilayah yang dilanda konflik, sepe