Arsip
Senin, 24 Juli 2006
Tempo, 11 Juni 1994
Desa Pancer benar-benar babak-belur. Badai tsunami setinggi lima meter menggulung desa di bibir pantai selatan di Kecamatan Pasanggrah-an, Banyuwangi, Jumat dini hari. Sekitar 75 jiwa melayang dan 17 orang hilang. Seisi kampung pun larut dalam duka.
Mohammad Asyik, se-orang warga, meratapi seorang anaknya yang mati tertimbun reruntuhan rumah. Anak perempuannya yang lain, bersama cucunya, hilang terseret air bah. Ketika badai
...