Berkalam dan Bermadah

Dari generasi ke generasi, para penulis Riau bertekun dalam perangai yang membesarkan hati. Tak hanya kaya, tapi juga unik.

Senin, 10 Oktober 2005

MASA-masa remaja dan belia…di Riau adalah bayang-bayang di keremangan.… Demikian kalimat berlagu Tenas Effendy di depan Majelis Konvokesyen ke-35, Dewan Canselor Tun Abdul Razak di Bangi, Selangor Darul Ehsan, Malaysia, Sabtu 17 September lalu. Siang itu ”Pak Tenas”—demikian ia biasa disebut—menerima Anugerah Kehormatan Doktor Persuratan dari Universiti Kebangsaan, Malaysia.

Tenas, kelahiran Pelalawan, November 1936, lalu berbicara t

...

Berita Lainnya