Bom Misterius dari Tanahtinggi

Sebuah bom meledak, sejumlah tokoh diperiksa. Bermotif politik atau sekadar kecelakaan biasa?

Senin, 17 Mei 1999

Bom meledak di rumah susun Tanahtinggi, Jakarta, 18 Januari 1998. Walau bom itu terbuat dari bahan kimia sederhana—mirip seduhan kopi kental dalam sebuah gelas—akibatnya tidak sederhana: selain kaca dan atap rumah itu rusak, peristiwa ini memicu kontroversi politik luas. Sofjan Wanandi, juru bicara pengusaha konglomerat keturunan Tionghoa, dan Surya Paloh, pemimpin umum harian Media Indonesia, sempat kena getahnya, diperiksa polisi karenanya....

Berita Lainnya