Berkelit di Jalur Tikus
Minggu, 22 Juni 2003
TAK ada yang menyangka bayi merah yang digendong Halimah Lim binti Ng Sai itu adalah "barang dagangan". Perempuan berperawakan subur itu dengan santai melintasi perbatasan Jagoi Babang, Kalimantan Barat, tengah April tahun silam. Setapak lagi mestinya dia telah masuk ke wilayah Sirikin, Malaysia. Di sana orok mungil itu akan dia serahkan kepada seseorang, tentu dengan imbalan segepok uang. Kelak, di depan hakim, Halimah mengaku mendapat Rp 3,5 ju...