Janji-Janji Kosong Ciputra
Proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) meluncur dengan garansi tak akan merusak lingkungan. Ciputra, penggagas dan pemilik proyek PIK, menjanjikan lahan pengganti dan pembangunan hutan lindung. Tapi setelah hampir 20 tahun janji-janji itu tidak dipenuhi. Proyek yang direncanakan ramah lingkungan itu malah diduga menjadi penyebab banjir dan biang keladi kerusakan lingkungan. PIK adalah contoh bagaimana uang, ambisi, dan kekuasaan bersekutu di zaman Orde Baru.
Minggu, 7 April 2002
"Monyet tak akan berkurang. Saya akan lebih banyak menanam bakau, ketapang.... Jika kelak kerusakan lingkungan terbukti, saya siap dihadapkan ke meja hijau. Saya mempertaruhkan segalanya: nama baik, moral, bank guarantee." (Ciputra) Sepuluh tahun berlalu sejak hari itu: suatu siang di bulan September 1992. Ciputra, penggagas dan pengelola proyek Pantai Indah Kapuk (PIK), baru saja mengucapkan sumpahnya dalam sebuah seminar di Jakarta. Ia be...