Maut di Parfum Nina Ricci
Inggris mendakwa dua agen rahasia Rusia sebagai pelaku peracunan Sergei Skripal. Tak ada permintaan ekstradisi.
Tempo
Jumat, 14 September 2018
POLISI kontraterorisme Inggris merahasiakan temuannya selama lebih-kurang lima bulan soal identitas pelaku peracunan Sergei V. Skripal, mantan intelijen militer Rusia, dan putrinya, Yulia Skripal. Setelah perintah penangkapan terhadap Alexander Petrov dan Ruslan Boshirov dikeluarkan, Inggris baru resmi mengumumkan dakwaannya, Rabu dua pekan lalu. "Dua orang itu agen dinas intelijen militer Rusia (GRU)," kata Perdana Menteri Inggris Theresa May di d
...