Libanon
Para Perempuan Perkasa

Sekelompok perempuan Libanon bekerja sebagai tim pencari bom yang ditanam Israel. Keluarga mereka awalnya menentang.

Senin, 5 September 2011

Helm dan jaket keselamatan itu menutupi jilbab yang mereka kenakan. Perlahan, sekelompok perempuan itu menyusuri rerimbunan semak. Sekitar pukul 3 sore, ketika temperatur mencapai 40 derajat Celsius, kegiatan dihentikan. Sejumlah bom telah ditemukan dan dihancurkan.

Lamis Zein, 33 tahun, pemimpin lapangan, memerintahkan anak buahnya mengemasi peralatan, masuk ke minivan, dan pulang. Dari penjinak bom, mereka kembali menjadi ibu rumah tangga. "Say

...

Berita Lainnya