Korea Utara Setelah Kim Jong-il

Isu suksesi di Korea Utara mulai ramai. Karena pemimpin Korea Utara, Kim Jong-il, tidak hadir dalam acara pawai kenegaraan pekan lalu, ia dikabarkan gering. Ada tiga poros yang punya peluang kuat menggantikannya: putranya yang berorientasi Jepang, kalangan petinggi dari Partai Buruh, dan petinggi militer.

Senin, 15 September 2008

USIA Korea Utara yang sudah mencapai 60 tahun dirayakan dalam suasana penuh tanda tanya. Pawai kenegaraan seharusnya meriah. Tapi pemimpin Korea Utara, Kim Jong-il, tidak hadir di antara barisan petinggi.

Absennya Kim dalam acara sedemikian penting kemudian melahirkan api kontroversi. Ke mana gerangan sang pemimpin yang sudah 11 tahun berkuasa di negeri komunis satu-satunya di dunia itu?

Sebuah kabar datang dari badan intelijen Korea Selatan, s

...

Berita Lainnya