Pesan Kematian dari Pazondaung

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. Penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung hingga pekan lalu.

Senin, 22 Oktober 2007

Tubuh itu penuh lebam. Secarik kain merah bercampur lumpur terbelit di leher. Punggung dan belakang tubuhnya telanjang. Wa jahnya terbenam di air keruh. Tubuh itu milik seorang biksu yang pada 27 September lalu masih berbaris di jalan an Rangoon, ibu kota Burma, bersama ribuan biarawan lain. Me reka tu run tanah, berdemo secara da mai, me nyenandungkan ”Metta-Sutta...” (cin ta -kasih).

Hari itu tentara junta menaburkan peluru dengan

...

Berita Lainnya