Pelacak Ludah Penjahat

Minggu, 28 April 2002

INI bukan berita baik bagi mereka yang aktif di bidang rampok, bunuh, culik, garong, dan sejenisnya. Embusan napas atawa percikan ludah—bukan sekadar sidik jari—kini bisa membuat polisi merantaikan borgol ke tangan mereka. Lebih-lebih bila di saat beraksi si penjahat sempat terbatuk atau bersin-bersin. Bekas percikan ludah si penjahat saat mengoceh dengan para "kolega"-nya atau saat membentak-bentak korban tatkala sedang "in action", serta bekas-...

Berita Lainnya