PLN Salurkan Subsidi Listrik Rp 457 Triliun

Mengurangi tekanan ekonomi terhadap masyarakat yang kurang mampu dan pelaku usaha kecil. #infotempo

Iklan

Sabtu, 4 Juni 2022

PT PLN (Persero) memastikan negara hadir dengan menyediakan pasokan energi yang andal dan terjangkau untuk mendukung aktivitas dan perekonomian rakyat serta menopang pertumbuhan usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM). Salah satunya melalui penyaluran subsidi listrik bagi masyarakat kurang mampu dan pelaku usaha kecil sebagai upaya pengentasan kemiskinan.

Subsidi listrik diberikan pemerintah untuk menjaga tarif listrik agar tetap terjangkau bagi masyarakat kurang mampu dan pelaku usaha kecil. Selama 2014-2021, pemerintah melalui PLN telah menyalurkan subsidi sebesar Rp 457 triliun, untuk mengurangi tekanan ekonomi terhadap masyarakat yang kurang mampu dan pelaku usaha kecil.

Kehadiran negara melalui perlindungan ekonomi ini mendapatkan respon positif dari masyarakat. Mereka merasa terbantu dan sangat bersyukur mendapatkan subsidi listrik.

Salah satunya, Nuraini yang menjadi pelanggan daya 450 Volt Ampere (VA) dan memiliki usaha rumahan menjual sarapan pagi dan gorengan di Pekanbaru. Wanita berusia 45 tahun ini mengapresiasi pemerintah dan PLN karena telah mendukung dunia usaha kecil seperti dirinya.

"Dengan subsidi listrik yang diberikan kepada UMKM seperti kami ini sangat membantu meringan biaya beban hidup kami di tengah susahnya mendapatkan pekerjaan," kata ibu 3 anak tersebut.

Rasa syukur juga diutarakan oleh Nining yang membuka usaha warung kopi di daerah Cikapundung, Bandung, Jawa Barat. Menurutnya, bantuan dari pemerintah yang disalurkan melalui PLN sangat membantu usahanya maupun kehidupan sehari-hari.

"Alhamdulillah dengan adanya subsidi dari pemerintah melalui PLN, biayanya lebih murah dan terbantu," kata dia.

Warga Pasuruan, Jawa Timur, Imam Syafi'i, yang mendapatkan subsidi untuk golongan pelanggan 450 VA juga merasa sangat terbantu. "Terima kasih kepada pemerintah yang telah menyediakan subsidi bagi pelanggan 450 VA, selalu mendukung masyarakat yang tidak mampu. Semoga pelanggan daya 450 VA terus mendapatkan subsidi dari pemerintah," kata Imam.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan, ditengah kondisi ekonomi global yang menyebabkan naiknya beberapa komoditas utama, PLN terus berinovasi untuk menghadirkan pasokan listrik yang andal dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Melalui akses listrik yang andal dan terjangkau, PLN ingin memastikan ada pergerakan ekonomi di seluruh lapisan masyarakat," ujar.

Melihat kondisi terkini, dia melanjutkan, perseroan pun melakukan beragam langkah efisiensi dan inovasi di berbagai lini bisnis melalui program transformasi yang sejalan dengan gerakan transformasi BUMN sejak April 2020. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi beban subsidi yang harus ditanggung oleh pemerintah.

"Strategi ini dilakukan untuk menjaga keadilan tarif bagi masyarakat kurang mampu, UMKM, serta sektor industri, tanpa membebani anggaran negara sepenuhnya," ujarnya.

Berita Lainnya