Timpang luar dalam

Sebanyak 13 perawat rumah sakit islam banjarnegara, ja-teng mogok karena dianggap tidak penting. pihak rumah sakit mengancam, bila tak mendaftar, dianggap berhenti. akhirnya, 6 orang kembali.

Sabtu, 4 Januari 1992

DI medan perang jasa perawat sungguh bukan alangkep alang. Tapi, sampai perawat mengibarkan bendera perang, urusan bisa lintang pukang. Ini di Rumah Sakit Islam (RSI) Banjarnegara, Jawa Tengah , awal Desember lalu. Di rumah sakit itu ada 18 perawat yang beberapa bulan terakhir merasa diperlakukan timpang oleh dokter dan pihak pimpinan. "Kami dianggap bukan bagian penting di sini," kata Nur, sebut saja begitu. Menurut perawat ini, ada dokte...

Berita Lainnya