PAK Hisbullah, yang pagi itu sedang membersihkan parit rumahnya, tiba-tiba tertegun. Di antara gundukan tanah yang baru saja dicangkul, terselip setumpuk amplop surat. Semula karyawan sipil di Kodam II Sriwijaya yang tinggal jalan Gresik, Palembang, ini tak ambil peduli. Ia kembali sibuk dengan kegiatan rutin yang dilakukan setiap hari Minggu itu. Tapi lagi-lagi mata cangkulnya tertumbuk segulung kertas. Lalu segulung lagi. ...