Wangsit yang bohong

Wagiman, 32, petani dari kemranjen, banyumas, ja-teng, ingin kaya dengan cara bertapa. ia mendapat wangsit, istrinya, suti, diminta menyediakan uang Rp 75 ribu untuk menebak SDSB. gagal. ia membunuh kartaredja.

Sabtu, 11 Maret 1989

CERITA yang mirip seperti ini sering terjadi. Tapi selalu membuat kita bertanya, kok bisa terjadi. Misalnya, kisah Wagiman dari Desa Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah. Ia ingin hidup kaya, namun tak punya keahlian untuk membobol bank lewat komputer. Sebagai petani, ia merasa tak bisa menyeleweng, korupsi misalnya. Memang, semua itu tak baik. Tapi ia ingin kaya, itu salahnya. Terpaksalah ia bertapa, satu-satunya keahlian yang b...

Berita Lainnya