Orang-orang di bawah film

Menerjemah film perlu keahlian bahasa dan menyingkat kalimat. film yang bernilai sastra tinggi harus hati hati. sebagian penerjemah enggan film india, karena panjang, honor tidak memadai.

Sabtu, 4 Juni 1977

NAMANYA biasa tercantum di kaki layar, kecil dan cuma muncul beberapa detik sesaat cerita film akan dimulai. Selama film-film asing belum bisa didubbing (diberi suara) dengan bahasa Indonesia, teks film yang selalu meloncat menari di kaki layar cukup banyak membantu penonton film. Kebanyakan nama-nama yang terpampang sejenak itu adalah: Narto Erawan, M. Karim, Agus Mohamad, Rasyid Rachman, Mayasin dan Narain Topandas. Yang...

Berita Lainnya