Warju dan Pengurang Polusi

Seorang mahasiswa di Surabaya membuat alat pengurang kadar emisi gas buang.

Minggu, 30 November 2003

Hidup di kota padat macam Surabaya kerap membuat Muhammad Warju, 23 tahun, pening kepala. Setiap hari ia mesti berkutat dengan kemacetan lalu-lintas. Kalau cuma macet, barangkali yang terbuang hanya waktu. Tapi berjubelnya kendaraan bermotor di jalan-jalan dengan mesin yang meraung-raung itu dibarengi oleh gas berbau yang makin kencang disemprotkan. Padahal, gas itu tak hanya berbahaya bagi lingkungan. Dalam jangka panjang, polusi gas buangan men

...

Berita Lainnya