Bukan Baja Biasa

Baja laterit yang dikembangkan LIPI lebih kuat dan lentur daripada baja biasa. Dapat digunakan dalam teknologi bangunan, jalan raya, bahkan industri senjata.

Senin, 12 Januari 2015

Orang bisa saja menganggap benda berwarna perak keemasan itu pengganjal pintu. Sebesar kamus, baja yang satu ini terasa dingin di bawah mesin penyejuk udara. Dibandingkan dengan baja biasa, beratnya hanya tiga kilogram—separuh berat baja biasa untuk benda seukuran kamus tebal itu.

Benda itu bukan balok besi biasa, melainkan baja laterit, yang sedang dikembangkan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Di Gedung LIPI, Jalan Gatot Subroto, Ja

...

Berita Lainnya