Habis Manis Sepah Diolah
Dosen di Bandung menciptakan mesin pengolah sampah jadi gas skala rumahan. Mengurangi pencemaran lingkungan sekaligus menyediakan energi alternatif dan pupuk.
Senin, 11 April 2011
BAGI Muhammad Fatah Wiyatna, sampah adalah berkah. Layaknya pemulung, dosen Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Bandung, ini memilah limbah domestik dan memasukkan sampah organik ke bak khusus. Simsalabim! Kompornya menyala. Zonder listrik atau tabung elpiji. Murni dari sampah.
Sejak menciptakan mesin penghasil gas dari sampah tiga tahun lalu, rumah Fatah di Griya Taman Lestari, Sumedang, Jawa Barat, tak lagi perlu elpiji. Mesin bertaju
...