Pengganti Kedelai dari Laut

Peneliti dari Universitas Brawijaya menemukan alternatif pakan ternak dari mikroorganisme air laut. Harganya lebih murah dibanding kedelai.

Senin, 1 Maret 2010

ENDAPAN itu berwarna putih. Mirip pasir halus. Meski berasal dari laut, baunya tidak asin, tapi harum. ”Ini khamir,” kata Sukoso, guru besar bidang bioteknologi perikanan dan kelautan Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Brawijaya, Malang.

Khamir laut (marine yeast) atawa ragi laut adalah mikroorganisme hasil penelitian Sukoso selama sepuluh tahun. Berkat temuan itu, dia dikukuhkan sebagai guru besar Universitas Brawijaya yang ke-182

...

Berita Lainnya