Setelah Bafana Bersuara
Kendati disumpah, keabsahan kesaksian Faiz Bafana dan kawan-kawan diragukan karena mereka di luar jangkauan hukum kita. Ini problem hukum yang unik.
Minggu, 29 Juni 2003
AIR mata tiba-tiba bergulir di pipi Faiz Abu Bakar Bafana. Sambil menunduk, lelaki 41 tahun yang rambutnya disisir rapi ini buru-buru mengusapnya dengan telapak tangannya. Sebagai bendahara Jamaah Islamiyah wilayah Singapura, ia sedang bersaksi dalam kasus Abu Bakar Ba'asyir yang didakwa melakukan makar. "Anda tampaknya sedang menangis, sedang sedih?" tanya Jaksa. Sang saksi mengaku sedih melihat keadaan Ba'asyir. Sebab, "Saya sudah menganggapnya sepe...