TIM yang diketuai Prof Dr Harkristuti Harkrisnowo itu menyimak seksama setumpuk dokumen kontrak bantuan teknis (technical assistance contract) antara Pertamina dan PT Ustraindo Petro Gas. Mereka tertarik pada lima disposisi mantan presiden Soeharto.

Disposisi itu berawal dari surat direksi PT Ustraindo kepada Presiden Soeharto. Dalam surat bernomor 032/Dir/Ust/III/92, 26 Maret 1992, itu direksi PT Ustraindo meminta 10 sumur yang cadangan minyaknya d