DI kertas, kaum buruh hanya sederetan statistik. Kita tidak mengenal mereka, misalnya, sebagai manusia yang bernama Ujang, Joe, Dimitri, atau Chang. Kita lebih mengetahui mereka sebagai "unit kerja X" dari "pabrikY". Kita tidak menyaksikan darah dan keringat yang mengucur dari tubuh kaum buruh saat bekerja. Kita hanya melihat jerih payah mereka sebagai produk jadi yang dihitung dalam bentuk sekian ratus jam kerja, sekian ribu ton, dan sekian...