Mengejar Sinar, Menuai Sesal

Sejumlah bank dan dana pensiun waswas menghadapi kredit dan obligasi Sinar Mas yang tidak terbayar. Kalau modal tak kuat, bisa-bisa mereka ikut tumbang.

Minggu, 1 April 2001

PINTU itu tiba-tiba terkuak, dan dua lelaki keluar dengan tergesa-gesa. Wajah keduanya terlihat gusar. Di ruangan yang baru mereka tinggalkan, rapat masih berlangsung. Sesekali terdengar pertanyaan yang menuntut jawaban tegas. Aksi walk out itu diikuti beberapa peserta lain yang semuanya adalah pemegang obligasi PT Lontar Papyrus—sebuah anak perusahaan Sinar Mas. Mereka tak puas karena tak mendapat jaw...

Berita Lainnya