Tuan Amerika atau Londo di Niaga

Pemilik Bank Niaga tak sanggup menyetor modal. Bank papan atas ini akan segera jatuh ke pemodal asing. Tak apa, asal lebih bisa dipercaya.

Senin, 19 April 1999

Bagi Bank Indonesia, main-main atau serius tampaknya sulit dibedakan lagi. Lihat saja program penyuntikan modal bank yang biasa disebut sebagai rekapitalisasi itu. Proyek besar yang disiapkan oleh puluhan konsultan asing dengan biaya ratusan triliun rupiah itu ternyata mesti mencang-mencong ke sana-kemari, untuk meladeni sejumlah kepentingan. Contoh yang paling baru adalah Bank Niaga. Pemilik bank papan atas ini ternyata tak sanggup menyuntikka...

Berita Lainnya