Murah tapi mahal

Pt pann meluncurkan kapal produksinya yang ke-3 di tanjung priok. hambatannya bukan lagi masalah uang, tapi kesulitan dalam mengimpor peralatan kapal dari luar negeri. (eb)

Sabtu, 7 Mei 1977

KAMI adalan wahana yang membiayai, tapi bukan lembaga keuangan. Kami memberi kredit, tapi bukan bank. Kami memiliki kapal, tapi bukan perusahaan pelayaran. Kami adalah perantara, tapi bukan broker". Kata-kata berbunga itu meluncur dari bibir Direktur Utama PT PANN (Pengembangan Armada Niaga Nasional), Husseyn Umar pekan lalu. Retorikanya bisa memikat: maklum, sarjana hukum lulusan UI ini bekas sastrawan angkatan majalah ...

Berita Lainnya