Dilema Hulu Dan Hilir

Impor kaleng kemasan dilarang termasuk bahan baku pelat timah. Resikonya produksi minuman ringan dan bir kalengan akan mahal karena kaleng kemasan harus dibeli dari pabrik lokal dengan harga tinggi.(eb)

Sabtu, 5 Oktober 1985

HARGA minuman ringan dan bir dalam kaleng bakal naik. Tanri Abeng, presiden direktur PT Multi Bintang, pekan lalu, sudah mengisyaratkan kemungkinan itu gara-gara harga kaleng kemasannya naik cukup tinggi. Sejak awal September lalu, penghasil Bir Bintang ini harus menebus kaleng kemasan dengan harga Rp 170, atau 28% lebih tinggi dari sebelumnya yang Rp 133. "Mau berbuat apa lagi kecuali menaikkan harga, sekalipun tidak sebesar ...

Berita Lainnya