Karet memang melar

Para produsen karet berembuk di Jakarta membicarakan harga yang turun. Difokuskan pada masalah persatuan pasar yang selama ini tidak ada, yang mengakibatkan harga sulit distandarkan.

Sabtu, 5 Maret 1988

SUDAH dua bulan ini eksportir karet uring-uringan. Bukan karena harga di pasar internasional berubah terus sampai tiga kali sehari. Tapi karena perubahan harga cenderung menurun. Dua bulan lalu harga rata-rata setiap kilogram karet alam masih 230 sen Singapura, kini tinggal 220 sen saja. Perubahan yang sedikit-sedikit itulah yang mengkhawatirkan. Itulah sebabnya, Jumat pekan lalu, Indonesia berinisiatif mengundang dua rekan pro...

Berita Lainnya