Ogah masuk desa

Bank pasar di ja-teng ngeri jika harus terjun di desa, mungkin 19 bank pasar akan kehilangan sejumlah nasabahnya. mereka oleh gubernur Bank Indonesia diberi jalan untuk merger dengan bank-bank pasar lainnya.

Sabtu, 25 Februari 1989

BANK-bank papan atas bebas berlomba, entah bikin cabang baru atau menaikkan martabatnya jadi bank devisa. Tak syak lagi, itu berkat deregulasi perbankan Pakto 27. Di pihak lain, bank pasar termangu-mangu, dengan likuiditasnya yang kian hari kian seret. Belum lagi "vonis" masuk kecamatan, yang sudah digariskan dalam Pakto, dan mesti terlaksana dalam dua tahun mendatang. Bagi sebagian besar bank pasar, keharusan masuk desa itu sungguh...

Berita Lainnya