Hancur Pita di Era Digital

Bisnis jasa pencetak sinema seluloid berantakan akibat digitalisasi. Laboratorium film pertama di Indonesia terancam gulung tikar.

Senin, 12 November 2012

Bos Inter Pratama Studio, Rudy S. Sanyoto, sedang risau. Dua pekan lalu koleganya, seorang arsitek, menga­barkan telah menyelesaikan dan siap mempresentasikan desain rencana pembangunan delapan menara apartemen yang pernah mereka bicarakan beberapa waktu lalu. Mereka hakulyakin hunian bertingkat itu bakal laris manis karena menggunakan lahan strategis seluas 5 hektare yang kini menjadi markas penyedia jasa teknis film, PT Inter Pratama Studio, d

...

Berita Lainnya