Ketika Setir dan Ban Tak Searah
Perang dingin terjadi di jajaran direksi Merpati. Direktur utama mengatakan perusahaan sudah untung, direktur keuangan berkata sebaliknya.
Senin, 23 Juli 2012
MERIAHNYA acara perjanjian pemesanan pesawat antara PT Merpati Nusantara Airlines dan PT Dirgantara Indonesia, Rabu pekan lalu, tak bisa menyembunyikan perang dingin antara Rudy Setyopurnomo dan Muhammad Roem. Pagi itu, di Ruang Garuda I Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Direktur Utama dan Direktur Keuangan Merpati tersebut duduk berpisah meja, tak bertegur sapa, berbincang, apalagi berjabat tangan.
Dua hari sebelumnya, Rudy melayangkan sura
...