Telekomunikasi
Ribut di Frekuensi Ngebut
Operator besar "menjepit" pemain baru dalam penguasaan kanal telekomunikasi. Jika ada diskriminasi alokasi, KPPU bakal turun tangan.
Senin, 31 Oktober 2011
TAK kunjung didapatkannya izin kanal baru membuat Chandra Hawan Aden tak enak makan-tidur. Para pemegang saham PT Axis Telekom Indonesia, tempatnya bekerja, terus "memburu"-nya. Sudah setahun lebih urusan ini menggantung. Padahal tanggung jawab ada di pundaknya sebagai kepala divisi regulasi dan hubungan pemerintahan di Axis. "Wajar mereka takut kehilangan modal yang ditanam," ujar Chandra.
Semua bermula dari kebijakan pemerintah yang menyiapkan sp
...