Simsalabim ala Salim
Krisis moneter dan kehilangan patron politik tak menyurutkan langkah Grup Salim. Mampukah kelompok usaha ini bangkit kembali di Indonesia?
Minggu, 27 Agustus 2000
ANTHONY Salim barangkali membutuhkan sentuhan tangan David Cooperfield. Mungkin hanya dengan bantuan master ilusionis kesohor itulah putra mahkota taipan Liem Sioe Liong ini bisa meyakinkan para pengambil kebijakan di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) dan Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK) agar sudi melepas PT Holdiko Perkasa dengan harga yang cocok dengan keinginan Grup Salim.
Padahal, pembelian Holdikotentu dengan harga yan
...