Edwardcity di Lintasan Terdepan
Bangkitnya Soeryadjaya mencerminkan konglomerasi Indonesia masih nyantol kekuatan politik.
Minggu, 9 Januari 2000
WILLIAM Soeryadjaya mendapat kiriman peti mati. Bersama dua karangan bunga duka cita, peti itu menghiasi teras rumahnya di Menteng, Jakarta. Di tembok rumah, sebuah grafiti ditulis dengan tak sabar, "Anjing gila".
William alias Tjia Kian Liong tidak gila. Ia juga belum mati. Tapi gendosa itu seperti menandai kematian usaha trah Soeryadjayan. Sejak saat itu, Mei 1993, bintang Om Willem, begitu ia biasa dipanggil, tenggelam sudah. Sej
Berita Lainnya
"Lalu Waktu, Bukan Giliranku..."
Minggu, 9 Januari 2000
"Lalu Waktu, Bukan Giliranku..."
Minggu, 9 Januari 2000
"Lalu Waktu, Bukan Giliranku..."
Minggu, 9 Januari 2000