Lagi-lagi proteksi
Bea masuk 25% untuk kertas impor dianggap merugikan penerbit, percetakan, dan masyarakat konsumen. mereka akan mengadu ke DPR.
Sabtu, 28 Mei 1994
PEMERINTAH -- dalam hal ini Menteri Perindustrian Tunky Ariwibowo -- masih setia berpihak pada produsen kertas kendati sikap itu tidak mencerminkan semangat deregulasi dan mekanisme pasar bebas. Penjelasan Tunky Jumat dua pekan lalu mempertegas hal itu. Katanya, bea masuk kertas impor 25% akan tetap dipertahankan. Inilah gaung kebijakan lama, dengan dalih lama: demi melindungi industri dalam negeri. Padahal, seperti yang dikemukakan Ke...